Seiring merebaknya virus COVID19 pemerintah memberlakukan pembatasan sosial di ruang publik. Tak hanya memberi dampak pada sektor sosial dan perekonomian saja. Sektor pendidikan juga terkena imbasnya. Akibatnya pembelajaran tatap muka pelajar dan mahasiswa pun harus mencari jalan pintas sebagai solusi agar pembelajaran tetap berjalan. Pembelajaran melalui platform virtual seperti e-learning adalah satu dari sekian solusinya.
Pro-Kontra Pembelajaran Jarak Jauh dan Solusinya
Pembelajaran jarak jauh melalui platform virtual mengharuskan pelajar untuk berdiam diri di depan layar dalam waktu yang lama. Hal ini dapat memicu kelelahan fisik dan gangguan pada kesehatan mata. Keduanya dapat berakibat buruk pada performa akademik pelajar secara tidak langsung. Beberapa tips yang dapat dilakukan yaitu..
- Istirahat dengan durasi waktu yang ideal
- Mengkonsumsi makanan bergizi seimbang dan mencukupi kebutuhan nutrisi, vitamin dan mineral
- Tidak membiarkan perut kosong ketika beraktivitas yang membutuhkan banyak energi termasuk berdiam lama di depan layar
- Berolahraga secara teratur dan cukup
Selain berakibat pada kesehatan fisik pembelajaran jarak jauh juga berakibat pada kesehatan mental. Kurangnya bersosialisasi membuat pelajar semakin lemah dalam kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi. Selain itu hal ini juga menyebabkan stress karena bosan dengan lingkungan yang tidak berganti setiap harinya. Ditambah dengan stress memikul beban akademik yang dirasa datang lebih banyak dibandingkan dengan beban akademik ketika pembelajaran luring. Tips untuk mengatasi kesehatan mental ini diantaranya..
- Menyisihkan waktu luang untuk melakukan aktivitas yang disenangi (hobi)
- Menentukan durasi maksimal menatap layar
- Menyeimbangkan aktivitas virtual dengan realita
- Menggunakan productivity-tools untuk manajemen waktu dan tugas
- Sesekali berinteraksi secara langsung dengan lingkungan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan
Sekian tips yang mungkin bermanfaat dan semoga menginspirasi.. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
