Media Bangsa – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran yang signifikan dalam meningkatkan ekonomi suatu negara. Di Indonesia, pemerintah mengakui bahwa UMKM merupakan tulang punggung perekonomian nasional. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, UMKM kembali menjadi pahlawan dalam pemulihan ekonomi nasional pada tahun 2023 dengan membuka lapangan kerja dan peluang usaha.

Mahasiswa KKN Kolaboratif 247 Kelurahan Jumerto mendatangi beberapa UMKM yang ada di Jumerto. Di Kelurahan Jumerto, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember terdapat UMKM yang terkenal. Usaha tersebut ialah keripik singkong yang sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). Usaha keripik singkong ini sudah terhitung sukses dan tersohor baik. Pembuatan keripik singkong ini terbilang masih menggunakan metode sederhana yaitu dalam proses pengupasan dan singkong masih secara manual dengan tangan tidak menggunakan mesin otomatis. Selain itu, penggorengan keripik singkong ini masih menggunakan tungku kayu. Pemasaran keripik singkong Jumerto ditujukan pada warung-warung setempat di Jumerto dan sekitar Jumerto.

Tidak hanya keripik singkong, produk UMKM yang ada di Kelurahan Jumerto adalah tahu dan tape. Produksi tape khas Jumerto ini tidak dilakukan setiap hari, melainkan terjadwal pada hari Rabu dan Kamis. Bahan baku singkong yang akan digunakan untuk tape diambil dari lahan singkong pemilik UMKM tape tersebut. Sedangkan untuk produksi UMKM tahu dilakukan setiap hari dengan peralatan yang sederhana menggunakan tungku kayu.