Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengeluarkan kebijakan Kampus Merdeka yang wajib diikuti oleh seluruh perguruan tinggi di Indonesia yang berada di bawah Kemendikbud. Program Kampus merdeka bertujuan untuk memberikan kebebasan bagi mahasiswa agar bisa meningkatkan wawasan serta kompetensinya dengan belajar di luar program studinya, namun tetap memiliki kesempatan konversi setara dengan 20 SKS (Satuan Kredit Semester).
Studi Independen Bersertifikat (SIB) merupakan subprogram dari Kampus Merdeka yang telah memasuki batch ke-3. Binar Academy, turut berpartisipasi sebagai mitra Kampus Merdeka, menawarkan beberapa pilihan kelas, satu di antaranya adalah kelas Full Stack Web Development yang saya ikuti selama hampir 5 bulan terakhir. Saya memilih mendaftar di sini karena silabus pembelajaran yang ditawarkan telah menggunakan teknologi yang sedang banyak diperbincangkan oleh para developer. Di Binar Academy, kegiatan studi independen berlangsung pada tanggal 1 Agustus hingga tanggal 30 Desember 2022.
Pada kelas Full Stack Web di Binar Academy, kami diajarkan secara tahap demi tahap cara menciptakan website yang berbasis bahasa pemrograman JavaScript, baik pada sisi front-end, mau pun back-end. Materi di kelas ini terbagi menjadi 8 bab. Untuk sisi front-end, peserta diajarkan untuk menggunakan HTML, CSS, Bootstrap hingga framework React untuk membuat website. Sedangkan untuk back-end, teknologi yang dipelajari adalah Node JS, Express JS, dan database hingga kami mampu membuat RESTful API yang siap dikonsumsi oleh publik. Selain itu, diajarkan pula untuk melakukan unit testing dan juga membuat dokumentasi API.
Untuk memperkuat pemahaman materi, pada setiap bab, peserta diberikan satu tugas besar berdasarkan studi kasus dari dunia nyata yang wajib kerjakan. Di akhir kegiatan studi independen ini, peserta dibagi menjadi beberapa kelompok untuk mengerjakan final project sebagai syarat kelulusan. Final project merupakan bentuk implementasi dari seluruh materi yang telah didapatkan. Final project kali ini bertema pembuatan sistem platform pemesanan e-flight ticket dengan waktu pengerjaan selama 6 minggu.

Walaupun kelas ini berfokus pada pemrograman, kelas ini juga cocok diikuti oleh mahasiswa dari program studi di luar IT yang memiliki keinginan kuat untuk berkarier sebagai developer. Alasannya karena di Binar Academy metode pembelajaran disesuaikan agar materi dapat mudah dipahami. Buktinya, teman-teman saya yang berasal dari program studi non-IT pun bisa mengikuti pembelajaran ini.
Program Studi Independen Kampus Merdeka sangat direkomendasikan untuk mahasiswa yang berniat menekuni bidang tertentu, tetapi memerlukan mentor untuk membimbingnya. Melalui program ini, mahasiswa bisa belajar langsung dari praktisi industri sehingga bisa up-to-date dengan teknologi yang digunakan sekaligus mendapatkan gambaran ketika nantinya terjun di dunia kerja. Selain technical skills, melalui program ini peserta juga bisa mengasah soft skills, di antaranya leadership, team work, time management, dan juga public speaking, guna mempersiapkan diri untuk menghadapi dunia kerja nantinya.
Berhubung telah dibukanya pendaftaran MSIB batch 4 pada tanggal 15 Desember 2022 hingga 20 Januari 2023, bagi pembaca yang tertarik mengikuti studi independen bisa mengunjungi laman resmi Kampus Merdeka dan mendaftarkan diri, serta melengkapi bagian profil. Proses seleksi program ini bisa diikuti oleh seluruh mahasiswa minimal semester 5.