Media Bangsa – Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), terus memperkuat sinerginya dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempercepat transisi energi.
Hal tersebut dibuktikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman Pengembangan SDM Bidang KEBTKE dan Audit Energi di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, seperti dilansir laman Kementerian ESDM, Senin (1/4/2024).
Kerja sama itu meliputi pengembangan SDM bidang KEBTKE yang profesional dan kompeten, serta pelaksanaan audit energi pada bangunan gedung di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Kepala PPSDM KEBTKE Albertus Susetyo Edi Prabowo menyampaikan, bahwa kerja sama itu merupakan bukti nyata komitmen Kementerian ESDM dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mendukung program transisi energi.
“Pemerintah Indonesia terus mendorong percepatan transisi energi di dalam negeri guna mencapai target net zero emission pada tahun 2060. Untuk itu, diperlukan SDM yang profesional dan kompeten di bidang KEBTKE,” ujar Susetyo di Jakarta , Rabu (27/3/2024)
Lebih lanjut, Susetyo Edi menegaskan bahwa PPSDM KEBTKE siap mendukung penuh Pemprov DKI Jakarta dalam mengembangkan SDM dan melakukan audit energi pada bangunan gedung.
“Kami memiliki berbagai program pelatihan dan sertifikasi di bidang KEBTKE, serta tim auditor yang berpengalaman dan profesional,” ujar Susetyo.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Pemprov DKI Jakarta, Hari Nugroho, menyampaikan apresiasinya atas kerjasama dengan PPSDM KEBTKE.
“Kami sangat mengapresiasi kerjasama dengan PPSDM KEBTKE. Kami yakin kerjasama ini akan sangat bermanfaat bagi Pemprov DKI Jakarta dalam mewujudkan transisi energi,” ujar Hari.
Hari mengatakan, bahwa Pemprov DKI Jakarta telah berkomitmen untuk melakukan audit energi pada seluruh bangunan gedung milik pemerintah.
“Kami menargetkan seluruh bangunan gedung milik pemerintah di DKI Jakarta telah diaudit energinya pada tahun 2025,” ungkapnya.