Kemendikbud Ristek yang dipimpin oleh Pak Nadiem Makarim mengusung konsep “Merdeka Belajar”. Konsep dan kebijakan ini membuat mahasiswa dapat belajar dari lintas program studi atau langsung belajar di perusahaan. Banyak program Merdeka Belajar yang dibuat oleh Kemendikbud Ristek, salah satunya adalah Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Pada program MSIB ini, mahasiswa dapat melaksanakan magang selama satu semester dan mendapat pengakuan 20 SKS. Tentunya ini program yang sangat menguntungkan bagi mahasiswa yang ingin mengetahui dunia kerja secara langsung.

Salah satu mahasiswa dari prodi Sistem Informasi UPN “Veteran” Jawa Timur bernama Bias sedang menjalankan program magang di PT Disty Teknologi Indonesia. Ia menduduki posisi web developer yang bertanggung jawab untuk membangun aplikasi berbasis website. Menurutnya, mengikuti program MSIB di PT Disty Teknologi Indonesia memberikan pengalaman yang sangat berharga. Pasalnya, banyak hal yang tak Ia dapatkan diperkuliahan namun Ia dapatkan ketika magang. Selain itu, Ia juga merasa senang dapat bertemu dengan mentor yang sangat berpengalaman di bidang IT.

Magang di PT Disty dilaksanakan selama kurang lebih 5 bulan, tutur Bias. Proses magang dibagi menajadi tiga sesi. Sesi pertama, magang dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom yang berisi pembelajaran dan materi yang wajib diikuti oleh semua peserta magang. Sesi kedua, magang tetap dilaksanakan secara daring namun pembelajaran mulai terfokus pada penjurusan masing-masing peserta. Sesi ketiga, magang dilaksanakan secara luring di kantor PT Disty yang berlokasi di Gedung Graha Pena Surabaya untuk mengerjakan tugas akhir.

Menurut Bias, Ia mendapatkan banyak insight tentang dunia IT, mulai dari permintaan sistem yang semakin bervariasi, studi kasus yang menantang, hingga mendapatkan proyek sistem yang sangat populer saat pandemi, yakni sistem telemedicine. Selain itu, Ia mendapatkan beberapa pengalaman softskill, seperti pengalaman wawancara dengan klien dan kerjasama tim.

Program MSIB ini dapat menjadi peluang bagi mahasiswa untuk menambah relasi yang mana hal ini sangat penting dimiliki setelah lulus kuliah. Mahasiswa dapat berkenalan dengan rekan dari berbeda universitas atau dengan tim di perusahaan. Hal ini dapat memperbesar peluang mahasiswa untuk langsung bekerja setelah lulus. Bias berharap, program seperti ini semakin digalakkan dan semakin baik kedepannya karena efek yang ditimbulkan sangat positif. Dengan adanya program ini, Ia berharap dapat memperkecil gap antara dunia pendidikan dan dunia kerja agar penyerapan tenaga kerja fresh graduate dapat maksimal.