Bagi yang pernah belajar tentang database pasti mengenal apa yang dinamakan SQL. SQL yang merupakan singkatan dari Structured Query Language adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk berinteraksi dengan database relasional. Interaksi yang dimaksud meliputi membuat, mengubah, menghapus serta mengolah struktur database maupun datanya. Saat ini SQL secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan pada Database SQL seperti MySQL, PostgreSQL, SQL Server, SQLite, Oracle, Firebird, Microsoft Access dan masih banyak yang lainnya. Saat kita mempelajari database jenis ini, maka secara tidak langsung kita wajib mempelajari SQL juga.

Perkembangan teknologi database saat ini memungkinkan untuk menciptakan varian dalam database yang sedikit berbeda dengan database umumnya yaitu Database NoSQL (Not Only SQL). Dari namanya sudah jelas bahwa database ini dirancang untuk digunakan tanpa menggunakan bahasa SQL dengan harapan lebih mudah dalam penggunaannya. Berbeda dengan Database SQL yang memiliki struktur seperti field (kolom), row (baris) serta data, maka pada Database NoSQL tidak memiliki struktur yang permanen melainkan hanya data yang disusun sedemikian rupa dengan format JSON. JSON merupakan singkatan dari Javascript Object Notation adalah sebuah format bahasa yang menjadi standar dalam pertukaran data dalam konsep API (Application Programming Interface). Database NoSQL dirancang lebih flexible dibanding dengan Database SQL dikarenakan penggunaan Field dan Row pada Database SQL diubah dalam bentuk Key dan Value pada Database NoSQL. Selain itu dalam Database SQL, penempatan Field dan Row terdapat pada struktur databasenya sedangkan dalam Database NoSQL, penempatan Key dan Value terdapat pada datanya. Beberapa contoh Database NoSQL antara lain: MongoDB, Firebase Realtime Database, Firestore, IndexedDB dan masih banyak lainnya.

Berikut Perbandingan visualisasi data keduanya.


Visualisasi Tabel Profil di Database SQL

 


Visualisasi Tabel Profil di Database NoSQL

 

Jika ditanya mana yang lebih baik? Untuk hal Query, Database SQL dirasa jauh lebih unggul, karena penyusunan SQL sangat mudah untuk mengubah dari satu query ke query yang lainnya. Akan tetapi dalam hal yang sama, Database NoSQL lebih rumit dibandingkan Database SQL, Database NoSQL lebih cocok digunakan untuk transaksi yang sama. Kesimpulannya Database SQL sangatlah cocok untuk digunakan dalam transaksi harian dan Database NoSQL sangatlah cocok jika diterapkan pada transaksi yang bersifat histori.