Pada tahun 2020, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah membuat program baru yang bernama Kampus Merdeka. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam minat dan bakat mereka dalam masuk dunia kerja. Pada program ini, terdapat program unggulan yang dapat dipilih oleh mahasiswa seperti Kampus Mengajar, MSIB (Magang dan Studi Independen Bersertifikat), Wirausaha Merdeka, dan lain sebagainya. Program ini juga dapat dikonversi ke dalam SKS (Satuan Kredit Semester). Selain itu, mahasiswa yang mengikuti program ini dapat mengembangkan diri sesuai kompetensi spesifik yang dicari oleh dunia usaha atau industri melalui aktivitas di luar kelas perkulihan.
Program Kampus Merdeka menjalin kerja sama dengan PT. Impactbyte Teknologi Edukasi atau disebut dengan Skilvul. Program ini berjalan pada tanggal 16 Agustus 2022 dan berakhir pada tanggal 30 Desember 2022. Selama pembelajaran berlangsung, peserta akan dibagi ke dalam kelas masing-masing dan didampingi oleh mentor yang sudah berpengalaman dalam bidangnya.
Pada kelas tersebut, peserta akan mempelajari mengenai beberapa materi yang mencakup seperti Introduction to UI/UX, Design Thinking, User Experience Design, User Interface Designing and Prototyping, dan Research and Usability Testing. Menurut Firlie Aurellia Az-zahra, salah satu peserta studi independen UI/UX Design Mastery di Skilvul, mengungkapkan, “Semua materi yang di dapatkan selama mengikuti kegiatan tersebut mudah dipahami dan materi yang telah disediakan sangat lengkap”. Teman-teman bagi yang tidak mengerti UI/UX Design tidak perlu khawatir karena disini akan mempelajari materi dari awal. Pembelajaran di Skilvul terdapat 17 bab. Setiap bab yang harus diselesaikan dalam waktu 1 minggu dan terdapat tugas mingguan yang diberikan pada saat kelas bersama mentor. Peserta juga akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang sudah dipelajari selama mengikuti kegiatan pada program tersebut dan dapat dijadikan portofolio untuk melamar pekerjaan.
Pada akhir pembelajaran, peserta akan membuat proyek akhir berdasarkan tantangan yang sudah dipilih secara berkelompok. Pada final project kali ini, saya bersama anggota tim memilih challenge penanggulangan bencana. Dimana pada final project, saya bersama anggota tim membuat suatu aplikasi yang bernama “Tanggap Dini” yang dapat membantu masyarakat Indonesia dalam menangani masalah kebencanaan, mendapatkan informasi terkini dan langkah-langkah evakuasi bencana di wilayah Indonesia. Pada challenge ini, saya bersama anggota tim mendapatkan saran dan kritik dari mentor, dimana kritik dan saran tersebut dapat memotivasi saya dan anggota tim dalam memperbaiki desain agar lebih bagus dan menarik. Pada aplikasi tersebut terdapat beberapa fitur utama seperti fitur peringatan dini, fitur informasi penanganan bencana, fitur minta bantuan, fitur informasi cuaca, dan masih banyak lagi. Terselesaikannya proyek akhir ini, maka program Studi Independen UI/UX Design pada Skilvul telah berakhir. Disini saya mendapatkan benefit dalam mengikuti kegiatan ini seperti saya mendapatkan ilmu yang bermanfaat selama mengikuti program ini serta tips-tips yang berguna untuk masuk ke dalam dunia kerja.
Pada program UI/UX Design Mastery di Skilvul dapat menjadi pilihan yang tepat bagi mahasiswa yang ingin mendalami dunia UI/UX Design Mastery karena dapat mempraktikan softskills yang dibutuhkan di dunia kerja, memahami dan mempersiapkan kebutuhan untuk melamar pekerjaan di bidang teknologi khususnya UI/UX Designer, serta mampu untuk merancang ide bisnis dari ide solusi digital agar berkelanjutan, dan menjelaskan melalui presentasi yang terstruktur mengenai masalah, solusi, dan ide bisnis berkelanjutan yang akan dilakukan.
